Cahaya Ilahi

Berkurban Dengan Cara Berhutang, Bolehkah???

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvyHSKijS78lPMQTWllztT03XN28nrM_kj-GI3flBR5LPLLzYk60AGB6hrQ9H11rhlfVSLCigSXiKhVu8u3wLfZ7E7z7ERjBiaptLCvntHdzTJAyhdvhBaYk8VzSJ73OBja8S5xGRBO5Al/s1600/anak_membawa_hewan_qurban_20131013_223346.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" data-original-height="350" data-original-width="576" height="194" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgvyHSKijS78lPMQTWllztT03XN28nrM_kj-GI3flBR5LPLLzYk60AGB6hrQ9H11rhlfVSLCigSXiKhVu8u3wLfZ7E7z7ERjBiaptLCvntHdzTJAyhdvhBaYk8VzSJ73OBja8S5xGRBO5Al/s320/anak_membawa_hewan_qurban_20131013_223346.jpg" width="320" /></a></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px; text-align: center;">
<strong style="background-color: white; box-sizing: inherit;"><br /></strong></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<strong style="background-color: white; box-sizing: inherit;">Pertanyaan:</strong></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<strong style="background-color: white; box-sizing: inherit;"><br /></strong></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<em style="background-color: white; box-sizing: inherit;">Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh</em></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Redaksi <a href="https://www.kiblat.net/" style="box-sizing: inherit; color: #8b7d7e; text-decoration-line: none;">Kiblat.net</a>, Apakah hukum seseorang berkurban dengan cara berhutang? Adakah dalil yang membolehkannya? (Ahmad)</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;"><br /></span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<strong style="background-color: white; box-sizing: inherit;">Jawaban:</strong></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<strong style="background-color: white; box-sizing: inherit;"><br /></strong></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Saudara penanya yang dirahmati Allah, dilihat dari dasar hukum berkurban, jumhur ulama sepakat bahwa hukum kurban adalah sunnah muakkadah. Pendapat ini disandarkan kepada beberapa dalil dari Nabi <em style="box-sizing: inherit;">Shallahu ‘alaihi wasallam</em>, di antaranya:</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;"><em style="box-sizing: inherit;">Diriwayatkan dari Al Bara` bahwa Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda</em><em style="box-sizing: inherit;">:</em></span></div>
<div dir="rtl" style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Amiri, serif; font-size: 1.5em; line-height: 2em;">
<span style="background-color: white;">مَنْ ذَبَحَ بَعْدَ الصَّلَاةِ تَمَّ نُسُكُهُ وَأَصَابَ سُنَّةَ الْمُسْلِمِينَ</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;"><em style="box-sizing: inherit;">“Barangsiapa menyembelih (hewan kurban) setelah Shalat (Ied) maka ibadah kurbannya telah sempurna dan dia telah melaksanakan sunnah kaum Muslimin dengan tepat.” </em>(H.R.Bukhari)</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Masih banyak riyawat-riwayat lain yang menguatkan pendapat ini. Karena itu, Syaikh Bin Baaz berkata:</span></div>
<div dir="rtl" style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Amiri, serif; font-size: 1.5em; line-height: 2em;">
<span style="background-color: white;">ولم يرد في الأدلة الشرعية ما يدل على وجوبها ، والقول بالوجوب قول ضعيف</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">“Tidak ada satupun dalil syar’i yang menunjukkan bahwa berkurban adalah wajib, dan yang mengatakan bahwa berkurban adalah wajib, maka it adalah pendapat yang lemah.” (Majmu’ Fatawa Ibnu Baaz: 18/36)</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Ibnu Abidin dalam <em style="box-sizing: inherit;">Hasyiah</em>-nya juga berkata:</span></div>
<div dir="rtl" style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Amiri, serif; font-size: 1.5em; line-height: 2em;">
<span style="background-color: white;">ثم الذين قالوا بوجوبها اشترطوا لوجوبها الغنى</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">“Mereka yang mengatakan hukum berkurban adalah wajib, mereka pun memberi syarat, yaitu; yang berkurban harus kaya,” (Hasiah Ibni ‘Abidin, 9/452)</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Dengan demikian apabila seseorang tidak mampu berkurban maka tidak perlu bersusah-susah untuk berhutang. Karena kurban tidak diharuskan kecuali bagi mereka yang memiliki kemampuan, dan ini merupakan kesepakatan para ulama.</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Lalu bagaimana jika seseorang yang memiliki gaji tetap di setiap bulannya (baca: pegawai negeri), sementara dia tidak cukup uang untuk membeli hewan kurban, bolehkan baginya berkurban dengan cara berhutang?</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Jawabannya adalah,  sebagaimana yang dilansir dari islamqa.info, disunnahkan berhutang jika ada kemungkinan mampu untuk membayarnya. Seperti halnya seorang pegawai yang berhutang, dan menunggu akhir bulan untuk membayarnya dengan gaji yang ia terima. Namun jika kemungkinannya tidak mampu membayarnya, maka lebih baik tidak berhutang; karena hutang akan menyita perhatiannya untuk membayarnya karena sesuatu yang hukumnya tidak wajib.</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Syaikh Islam Ibnu Taimiyah pernah ditanya tentang seseorang yang tidak mampu berkurban, apakah perlu berhutang ? Beliau menjawab:</span></div>
<div dir="rtl" style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Amiri, serif; font-size: 1.5em; line-height: 2em;">
<span style="background-color: white;">إن كان له وفاء فاستدان ما يضحي به فحسن ، ولا يجب عليه أن يفعل ذلك</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">“Kalau ia berhutang dan merasa mampu untuk melunasinya, maka hal itu adalah baik, namun ia sebenarnya tidak wajib melakukannya”. (Majmu’ Fatawa: 26/305)</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Demikian pernyataan Ibnu Taimiyah, padahal beliau termasuk di antara para ulama yang berpendapat bahwa hukum berkurban adalah wajib. Syeik Ibnu Baaz juga pernah ditanya: Apakah berkurban wajib bagi mereka yang tidak mampu? Apakah boleh berkurban dengan hutang yang ambilkan dari gaji tiap bulannya? Beliau menjawab:</span></div>
<div dir="rtl" style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Amiri, serif; font-size: 1.5em; line-height: 2em;">
<span style="background-color: white;">الأضحية سنة وليست واجبة.. ولا حرج أن يستدين المسلم ليضحي إذا كان عنده القدرة على الوفاء</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">“Berkurban itu hukumnya sunnah bukan wajib, tidak masalah jika seorang muslim berhutang untuk berkurban jika ia memiliki kemampuan untuk membayarnya.” (Fatawa Ibnu Baaz: 1/37)</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Cara seperti ini juga pernah dicontohkan oleh para salaf. Di antaranya sebagaimana yang diceritakan oleh Sofyan Ats-Sauri, “Dulu, kata beliau, Abu Hatim pernah mencari utangan dan beliau pun menggiring unta untuk disembelih. Lalu dikatakan padanya, ”Apakah betul engkau mencari utangan dan telah menggiring unta untuk disembelih?” Abu Hatim menjawab, ”Aku telah mendengar firman Allah, <em style="box-sizing: inherit;">“Kamu akan memperoleh kebaikan yang banyak padanya</em> (QS. Al Hajj: 36),” (Lihat: Tafsir Al Qur’an Al ‘Azhim, 5: 415).</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;"><br /></span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Kesimpulannya, berkurban dengan cara berhutang dibolehkan jika kita bisa memastikan mampu melunasinya. Namun bagi mereka yang belum diberi kemampuan dan belum memilik gaji tetap, tentu tidak perlu bersusah payah mencari utangan agar bisa berkurban. <em style="box-sizing: inherit;">Wallahu a’lam  bis shawab!</em></span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;"><br /></span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;">Dijawab oleh: Fakhruddin (kiblat.net)</span></div>
<div style="box-sizing: inherit; color: #333333; font-family: Helvetica, Arial, sans-serif; font-size: 14px;">
<span style="background-color: white;"><br /></span></div>

Berkurban Dengan Cara Berhutang, Bolehkah???

Pertanyaan: Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh Redaksi Kiblat.net , Apakah hukum seseorang berkurban dengan cara berhuta...

Berkumur Saat Puasa, Boleh kah?

<div style="text-align: center; padding: 5px;"><a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhwKGdCTveHGhMkouRK4LwAihaTkLDqFmKTrio4__jCfB5jFhAbDuSblMjzgdjsJpn3xchIBh1KCslATMCYa6hFfUHKlTmG4IqrgQhe0Ts6Aa8X2yd7ahNysc2TVAO35elNmSFOgMgiiL4A/"><img src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhwKGdCTveHGhMkouRK4LwAihaTkLDqFmKTrio4__jCfB5jFhAbDuSblMjzgdjsJpn3xchIBh1KCslATMCYa6hFfUHKlTmG4IqrgQhe0Ts6Aa8X2yd7ahNysc2TVAO35elNmSFOgMgiiL4A/ cursor: pointer;" style="border: 1px solid; border-radius: 2px;padding: 5px; max-width: 320px " width="320px" /></a></div><div class="blogaway-section"><p>Ibnu Taimiyah <i>rahimahullah</i> menyatakan,<br/>
<br/>أَمَّا الْمَضْمَضَةُ وَالِاسْتِنْشَاقُ فَمَشْرُوعَانِ لِلصَّائِمِ بِاتِّفَاقِ الْعُلَمَاءِ . وَكَانَ النَّبِيُّ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَالصَّحَابَةُ يَتَمَضْمَضُونَ وَيَسْتَنْشِقُونَ مَعَ الصَّوْمِ . لَكِنْ قَالَ لِلَقِيطِ بْنِ صَبِرَةَ : ” { وَبَالِغْ فِي الِاسْتِنْشَاقِ إلَّا أَنْ تَكُونَ صَائِمًا } فَنَهَاهُ عَنْ الْمُبَالَغَةِ ؛ لَا عَنْ الِاسْتِنْشَاقِ<br/>
<p dir="rtl">“Adapun berkumur-kumur dan beristinsyaq (menghirup air dalam hidung) disyari’atkan (dibolehkan) bagi orang yang berpuasa dan hal ini disepakati oleh para ulama. Nabi <i>shallallahu ‘alaihi wa sallam</i> dan para sahabat juga berkumur-kumur dan beristinsyaq ketika berpuasa. Akan tetapi Nabi <i>shallallahu ‘alaihi wa sallam </i>katakan pada Laqith bin Shabirah, “<i>Bersungguh-sungguhlah dalam beristinsyaq (menghirup air dalam hidung) kecuali jika engkau berpuasa.</i>” Yang dilarang saat puasa di sini adalah dari berlebih-lebihan ketika <i>istinsyaq</i>.” (<i>Majmu’ah Al Fatawa</i>, 25: 266)<br/>
<br/>Muhammad bin Al-Khatib Asy-Syarbini <i>rahimahullah </i>menjelaskan bahwa <i>mubalaghah</i> (berlebih-lebihan atau serius) dalam berkumur-kumur adalah dengan memasukkan air hingga ujung langit-langit mulut, serta mengenai sisi gigi dan gusi. (<i>Mughnil Muhtaj</i>, 1: 101)<br/>
<br/>Serius dalam berkumur-kumur saat wudhu merupakan bagian dari kesempurnaan wudhu. Ketika berwudhu hal itu disunnahkan kecuali saat berpuasa. Hal ini diisyaratkan dalam hadits Laqith bin Shabirah <i>radhiyallahu ‘anhu </i>di atas.<br/>
<br/>Asy-Syarbini <i>rahimahullah </i>mengatakan, “Menurut madzhab Syafi’i, jika seseorang berlebih-lebihan dalam berkumur-kumur dan menghirup air dalam hidung (<i>istinsyaq</i>) lantas air tadi masuk ke dalam tubuh, maka puasanya batal. Karena orang yang berpuasa dilarang dari berlebih-lebihan saat berkumur-kumur dan menghirup air dalam hidung sebagaimana telah dijelaskan dalam pembahasan wudhu. Namun jika tidak berlebih-lebihan lantas masuk air, tidak membatalkan puasa karena bukan kesengajaan.” (<i>Mughnil Muhtaj</i>, 1: 629)<br/>
<br/>Imam Nawawi <i>rahimahullah</i> berkata, “Para ulama Syafi’iyah dan pendapat Imam Syafi’i tetap disunnahkan bagi orang yang berpuasa saat berwudhu untuk berkumur-kumur dan memasukkan air dalam hidung, sebagaimana yang tidak berpuasa disunnahkan demikian. Akan tetapi bagi yang berpuasa disyaratkan tidak berlebih-lebihan (<i>mubalaghah</i>). Yang terjadi perselisihan, ketika masuk air dalam rongga tubuh saat berkumur-kumur atau memasukkan air dalam hidung. Pendapat ulama Syafi’iyah adalah batal jika memasukkan airnya berlebihan. Namun jika tidak berlebihan, tidaklah batal.” (<i>Al-Majmu’</i>, 6: 230)<br/>
<br/><b><font color ="#f44336">Bagaimana berkumur-kumur kala tidak berwudhu saat berpuasa? Apa dibolehkan?</font></b><br/>
<br/>Pembahasan ulama di atas bukan berlaku pada saat wudhu saja. Namun di luar wudhu saat berpuasa tetap dibolehkan berkumur-kumur dan memasukkan air dalam hidung asal tidak berlebih-lebihan. Jika berlebih-lebihan lantas air masuk dalam rongga perut, puasanya batal.<br/>
<br/>Apakah setelah kumur-kumur wajib mengeringkan mulut?<br/>
<br/>Al-Mutawalli dan ulama lainnya berkata, “Jika orang yang berpuasa kumur-kumur, hendaklah ia memuntahkan air yang masuk dalam mulut. Namun ia tidak diharuskan mengeringkan mulutnya dengan kain dan semacamnya. Hal ini tidak ada perselisihan di kalangan ulama (Syafi’iyah, pen.).” Al-Mutawalli memberi alasan bahwa seperti itu sulit untuk dihindari karena yang ada nantinya tetap sesuatu yang basah saat telah dimuntahkan dan seperti itu tak mungkin terpisah. (<i>Al-Majmu’</i>, 6: 231)<br/>
<br/>Semoga bermanfaat. Jazakallahu Khair<br/>
Sumber : <font color ="#f44336">Rumaysho.com</font></p></div><br/>

Berkumur Saat Puasa, Boleh kah?

Ibnu Taimiyah rahimahullah menyatakan, أَمَّا الْمَضْمَضَةُ وَالِاسْتِنْشَاقُ فَمَشْرُوعَانِ لِلصَّائِمِ بِاتِّفَاقِ الْعُلَمَاءِ . وَكَا...

Kekuatan Itu Ada Di Memanah

<div style="background: white; margin: 0cm 0cm 12pt; text-align: center; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #444444; font-family: Algerian; font-size: 24.0pt; mso-bidi-font-family: Aharoni;">     </span></div>
<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5V0ricvRItKwgSd1FvyAVO-pXSxgSBPSjhhp8ccc6mPi9RNeUlHFZNhQLt4rpC24zIYf8sbnBDfLHhyaESRGyCEKZCppi0kRu3-HxsEgHM7zL3fVEKiI_rKLPgEBb06O-wBIDBLirk91S/s1600/18489863_1879833615375651_3124823420053312934_o.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="225" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEg5V0ricvRItKwgSd1FvyAVO-pXSxgSBPSjhhp8ccc6mPi9RNeUlHFZNhQLt4rpC24zIYf8sbnBDfLHhyaESRGyCEKZCppi0kRu3-HxsEgHM7zL3fVEKiI_rKLPgEBb06O-wBIDBLirk91S/s400/18489863_1879833615375651_3124823420053312934_o.jpg" width="400" /></a></div>
<br />
<div style="background: white; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #444444; font-family: Algerian; font-size: 24.0pt; mso-bidi-font-family: Aharoni;"> S</span><span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;">eorang muslim diharapkan memiliki kecintaan kepada
agamanya sehingga ia rela mengorbankan jiwanya demi kemuliaan Islam jika
tuntutannya demikian. Dan berjihad di jalan Allah merupakan bukti tertinggi
komitmen seorang muslim. Bahkan Al-Qur’an menggambarkan muslim yang bersedia
mengorbankan jiwa dan hartanya demi menegakkan agama Allah adalah seperti orang
yang terlibat dalam perniagaan terbaik dengan Allah</span><span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-bidi-font-family: Cambria;">
Subhanahu Wata'ala</span><span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;">.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا هَلْ أَدُلُّكُمْ عَلَى تِجَارَةٍ
تُنْجِيكُمْ</span><span dir="LTR" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">مِنْ عَذَابٍ أَلِيمٍ تُؤْمِنُونَ بِاللَّهِ وَرَسُولِهِ
وَتُجَاهِدُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">بِأَمْوَالِكُمْ وَأَنْفُسِكُمْ ذَلِكُمْ خَيْرٌ لَكُمْ إِنْ
كُنْتُمْ تَعْلَمُونَ<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; vertical-align: baseline;">
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR"></span><span style="font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit;"><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-border-alt: none windowtext 0cm; mso-hansi-theme-font: major-latin; padding: 0cm;"><span dir="LTR"></span><span dir="LTR"></span>“Hai orang-orang yang beriman, sukakah kamu Aku tunjukkan suatu
perniagaan yang dapat menyelamatkan kamu dari azab yang pedih?<span class="apple-converted-space"> </span>(yaitu) kamu beriman kepada Allah dan
Rasul-Nya dan berjihad di jalan Allah dengan harta dan jiwamu. Itulah yang
lebih baik bagi kamu jika kamu mengetahuinya.”</span></span><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "inherit","serif"; font-size: 11.5pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-border-alt: none windowtext 0cm; padding: 0cm;"> </span></i><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: red; font-family: "inherit","serif"; font-size: 11.5pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-font-style: italic; mso-border-alt: none windowtext 0cm; padding: 0cm;">(QS Ash-Shoff 10-13)<o:p></o:p></span></b></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background: white; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0cm 0cm 12pt; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;">Tradisi jihad sebagai sebuah perniagaan atau jual-beli antara
orang beriman dengan Allah Subhanahu Wata'ala bukan merupakan tradisi yang baru
diperkenalkan oleh Nabi Akhir Zaman, yaitu Nabi Muhammad </span><span style="color: #444444; font-family: "Arial Unicode MS","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">ﷺ</span><span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;">. Namun tradisi ini sudah Allah tetapkan semenjak
diwahyukannya Kitab Taurat kepada Nabi Musa a'alaihi salam dan Kitab Injil
kepada Nabi Isa a'alaihisalam.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">إِنَّ اللَّهَ اشْتَرَى مِنَ الْمُؤْمِنِينَ أَنْفُسَهُمْ
وَأَمْوَالَهُمْ</span><span dir="LTR" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">بِأَنَّ لَهُمُ الْجَنَّةَ يُقَاتِلُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ
فَيَقْتُلُونَ وَيُقْتَلُونَ<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">وَعْدًا عَلَيْهِ حَقًّا فِي التَّوْرَاةِ وَالإنْجِيلِ
وَالْقُرْآنِ<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; vertical-align: baseline;">
<span style="font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit;"><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-border-alt: none windowtext 0cm; mso-hansi-theme-font: major-latin; padding: 0cm;">Sesungguhnya Allah telah membeli dari orang-orang mukmin, diri dan
harta mereka dengan memberikan surga untuk mereka. Mereka berperang pada jalan
Allah; lalu mereka membunuh atau terbunuh. (Itu telah menjadi) janji yang benar
dari Allah di dalam Taurat, Injil dan Al Qur’an</span></span><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "inherit","serif"; font-size: 11.5pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-border-alt: none windowtext 0cm; padding: 0cm;">.<span class="apple-converted-space"> </span></span></i><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: red; font-family: "Cambria","serif"; font-size: 11.5pt; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-font-style: italic; mso-border-alt: none windowtext 0cm; mso-hansi-theme-font: major-latin; padding: 0cm;">(QS At-Taubah 111)</span></b><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "inherit","serif"; font-size: 11.5pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-border-alt: none windowtext 0cm; padding: 0cm;"><o:p></o:p></span></i></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background: white; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0cm 0cm 12pt; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #444444; font-family: "Tahoma","sans-serif";">ﷲ</span><span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;">
menawarkan kepada orang beriman agar menjual diri dan harta mereka kepada </span><span style="color: #444444; font-family: "Arial Unicode MS","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">ﷲ</span><span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;"> dengan bayarannya berupa surga untuk mereka. Wujud
jual-belinya ialah berupa kesediaan seorang mukmin untuk berperang di jalan
Allah, lalu ia membunuh atau terbunuh di medan perang. Perkara ini sudah Allah
janjikan semenjak turunnya kitab Taurat dan Injil kemudian Al-Qur’an. Ironisnya
dewasa ini, masyarakat yahudi-nasrani yang mendominasi dunia diizinkan dan
dimudahkan untuk membangun kekuatan militer mereka. Bahkan mereka dapat dengan
seenaknya mengerahkan armada perangnya ke negeri mana saja yang mereka sukai.
Termasuk ke negeri-negeri kaum muslimin sebagaimana yang kita saksikan di
Palestina, Irak dan Afghanistan. Kehadiran pasukan mereka di bumi Islam tidak
dipandang sebagai sebuah tindak</span><span style="color: #444444; font-family: "Arial","sans-serif"; font-size: 11.5pt;"> <o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;">kriminal atau pelanggaran hukum internasional. Sementara
bila kaum muslimin berusaha mempersenjatai diri, maka mereka segera dilabel
sebagai kelompok teroris.<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;">Maka sudah tiba masanya bagi ummat Islam untuk
memperhatikan kewajiban syariat yang satu ini. Tidak pantas bila ummat Islam
menghindar untuk mempersiapkan diri membangun armada perang sedangkan Barat
kafir yang diwakili oleh kekuatan militer yahudi-nasrani dibiarkan bebas
menyusun bahkan memobilisasi kekuatan militer mereka sesuka hati. Oleh
karenanya, sudah sewajarnya bila kaum muslimin berusaha sekuat tenaga untuk
mempersiapakn berbagai kekuatan –termasuk armada perang- dalam rangka memenuhi
perintah mulia </span><span style="color: #444444; font-family: "Tahoma","sans-serif";">ﷲ</span><span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">وَأَعِدُّوا لَهُمْ مَا اسْتَطَعْتُمْ مِنْ قُوَّةٍ وَمِنْ رِبَاطِ
الْخَيْلِ</span><span dir="LTR" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">تُرْهِبُونَ بِهِ عَدُوَّ اللَّهِ وَعَدُوَّكُمْ وَآخَرِينَ مِنْ
دُونِهِمْ<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">لا تَعْلَمُونَهُمُ اللَّهُ يَعْلَمُهُمْ وَمَا تُنْفِقُوا مِنْ
شَيْءٍ<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">فِي سَبِيلِ اللَّهِ يُوَفَّ إِلَيْكُمْ وَأَنْتُمْ لا تُظْلَمُونَ<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; vertical-align: baseline;">
<span dir="LTR"></span><span dir="LTR"></span><span style="font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit;"><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; font-size: 11.5pt; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-border-alt: none windowtext 0cm; mso-hansi-theme-font: major-latin; padding: 0cm;"><span dir="LTR"></span><span dir="LTR"></span>“Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang
kamu sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang dengan
persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah, musuhmu dan orang-orang selain
mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang Allah mengetahuinya. Apa saja yang
kamu nafkahkan pada jalan Allah niscaya akan dibalas dengan cukup kepadamu dan
kamu tidak akan dianiaya (dirugikan).”</span></span><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "inherit","serif"; font-size: 11.5pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-border-alt: none windowtext 0cm; padding: 0cm;"> </span></i><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: red; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-font-style: italic; mso-border-alt: none windowtext 0cm; mso-hansi-theme-font: major-latin; padding: 0cm;">(QS Al-Anfal 60)<o:p></o:p></span></b></div>
<div style="background: white; margin-bottom: .0001pt; margin: 0cm; vertical-align: baseline;">
<br /></div>
<div style="background: white; margin-bottom: 12.0pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 0cm; vertical-align: baseline;">
<span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;">Untuk itu marilah kita memulai upaya persiapan tersebut
dengan melakukan apa yang jelas-jelas telah dianjurkan oleh Rasulullah </span><span style="color: #444444; font-family: "Arial Unicode MS","sans-serif"; mso-fareast-font-family: "Times New Roman";">ﷺ</span><span style="color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-hansi-theme-font: major-latin;">. Di antaranya ialah memanah.<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">سَمِعْتُ رَسُولَ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ
وَهُوَ عَلَى الْمِنْبَرِ يَقُولُ</span><span dir="LTR" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span><span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;"><span dir="RTL"></span><span dir="RTL"></span>{ وَأَعِدُّوا لَهُمْ مَا اسْتَطَعْتُمْ مِنْ
قُوَّةٍ }<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">أَلَا إِنَّ الْقُوَّةَ الرَّمْيُ أَلَا إِنَّ الْقُوَّةَ
الرَّمْيُ أَلَا إِنَّ الْقُوَّةَ الرَّمْيُ<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; vertical-align: baseline;">
<span style="font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit;"><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-border-alt: none windowtext 0cm; mso-hansi-theme-font: major-latin; padding: 0cm;">Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam berada di atas mimbar
berkata: “Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu
sanggupi.<span class="apple-converted-space"> </span>Ketahuilah bahwa
kekuatan itu adalah memanah, ketahuilah bahwa kekuatan itu adalah memanah,
ketahuilah bahwa kekuatan itu adalah memanah!”</span></span><i><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "inherit","serif"; font-size: 11.5pt; mso-bidi-font-family: Arial; mso-border-alt: none windowtext 0cm; padding: 0cm;"> </span></i><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: red; font-family: "Cambria","serif"; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-font-style: italic; mso-border-alt: none windowtext 0cm; mso-hansi-theme-font: major-latin; padding: 0cm;">(ABUDAUD – 2153)</span></b><span dir="RTL" lang="AR-SA" style="color: red; font-family: "Arial","sans-serif"; mso-ansi-font-weight: bold; mso-ascii-font-family: Cambria; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-font-family: Cambria; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَيْسَ
اللَّهْوُ إِلَّا فِي ثَلَاثَةٍ</span><span dir="LTR" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;"><o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">تَأْدِيبِ الرَّجُلِ فَرَسَهُ وَمُلَاعَبَتِهِ امْرَأَتَهُ
وَرَمْيِهِ بِقَوْسِهِ وَنَبْلِهِ وَمَنْ<o:p></o:p></span></div>
<div align="center" class="arabcenter" dir="RTL" style="background: white; direction: rtl; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: 34.5pt; margin: 0cm 0cm 6pt; text-align: center; unicode-bidi: embed; vertical-align: baseline;">
<span lang="AR-SA" style="color: #444444; font-family: "Traditional Arabic","serif"; font-size: 19.5pt;">تَرَكَ الرَّمْيَ بَعْدَ مَا عَلِمَهُ رَغْبَةً عَنْهُ فَإِنَّهَا
نِعْمَةٌ كَفَرَهَا أَوْ قَالَ كَفَرَ بِهَا<o:p></o:p></span></div>
<div style="background: white; font-stretch: inherit; font-variant-numeric: inherit; line-height: inherit; margin: 0cm 0cm 0.0001pt; vertical-align: baseline;">
<span style="font-stretch: inherit; font-style: inherit; font-variant: inherit; font-weight: inherit; line-height: inherit;"><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: #444444; font-family: "Cambria","serif"; font-size: 11.5pt; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-border-alt: none windowtext 0cm; mso-hansi-theme-font: major-latin; padding: 0cm;">Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda: “Tidak ada
hiburan kecuali dalam tiga hal; seorang laki-laki yang melatih kudanya, candaan
seseorang terhadap isterinya, dan lemparan anak panahnya. Dan barangsiapa yang
tidak memanah setelah ia mengetahui ilmunya karena tidak menyenanginya, maka
sesungguhnya hal itu adalah kenikmatan yang ia kufuri.” </span></span><b><span style="border: none windowtext 1.0pt; color: red; font-family: "Cambria","serif"; font-size: 11.5pt; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-bidi-font-family: Arial; mso-bidi-font-style: italic; mso-border-alt: none windowtext 0cm; mso-hansi-theme-font: major-latin; padding: 0cm;">(NASAI – 3522)</span></b></div>

Kekuatan Itu Ada Di Memanah

S eorang muslim diharapkan memiliki kecintaan kepada agamanya sehingga ia rela mengorbankan jiwanya demi kemuliaan Islam jika t...

Pernyataan Banser Atas Pembubaran Pengajian Ustadz Felix Siau

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtGuRy8VSLp5yVsDb12aGwCgHedRi5jLhMgpinDMAd2HtIZgKWFOgE8CJ1ta3xpptvhPxIGI8h9aZaMzSNOr7IbjLLhxgKC46N4SUkb2c1O8Vkc5rPxUszL4eCAqZeaXCDCHqKDucdynss/s1600/download.jpg" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhtGuRy8VSLp5yVsDb12aGwCgHedRi5jLhMgpinDMAd2HtIZgKWFOgE8CJ1ta3xpptvhPxIGI8h9aZaMzSNOr7IbjLLhxgKC46N4SUkb2c1O8Vkc5rPxUszL4eCAqZeaXCDCHqKDucdynss/s1600/download.jpg" /></a></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 20.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">J</span><span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">akarta –
Juru bicara Sarkocap Banser Kabupaten Malang Zulham Mubarak, membantah bahwa
pihaknya menjadi dalang pembubaran kajian ustadz Felix Siauw di Malang pada
Ahad (30/04). Hal itu dia ungkapkan melalui siaran langsung di akun Facebook
pribadinya.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">“Banser
sama sekali tidak secara resmi dalam posisi membubarkan acara tersebut, karena
harus dipahami, selama tidak bertentangan dengan khilafah, pancasila, makar dan
seterusnya kami siap mendukung,” ungkap Zulham Mubarak dalam video klarifikasi
tersebut, Senin (01/05/2017).<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">Selain
itu, Wakasat Korwil Banser, Haji Ali Murtadho yang juga berada dalam video
tersebut menyampaikan pernyataan sikap terkait pembubaran Kajian Ustad Felix
tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">“Banser jawa
Timur meminta semua pihak baik yang pro maupun kontra dengan acara ust Felix
agar menahan diri dan menghentikan saling menghujat di media sosial,” katanya.<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><br /></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">Kedua,
lanjut dia, meminta kepada kepolisian agar bisa mengklarifikasi kepada publik
ormas mana yang melakukan intimidasi dan menghentikan acara ustad Felix itu
dibubarkan.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">“Hal itu
agar tidak menimbulkan benturan antara massa yang pro dan kontra,” imbuhnya<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><br /></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">Ketiga,
meminta kepada kepolisian agar memudahkan setiap perizinan kegiatan keagamaan
selama tidak bertetangan dengan UUD, makar, serta tidak berupaya mengkampanyekan
gerakan anti pancasila.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">Keempat,
Banser Jatim dengan pintu terbuka mengundang ustad Felix melakukan tabayun dan
klarifikasi. Faktanya dalam video yang telah diunggah dan menjadi viral di
media sosial dan </span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">media online terdapat pernyataan bahwa ada ormas dibalik
pembubaran kajian tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">“Kami
meminta Ust Felix untuk mempertegas siapa ormas yang dimaksud dalam pernyataan
tersebut,” tutupnya.<o:p></o:p></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<i><span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;"><br /></span></i></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">Sumber
: <a href="http://kiblat.net/">KIBLAT.NET</a><o:p></o:p></span></div>
<div class="MsoNormal">
<span style="font-family: "Cambria","serif"; font-size: 12.0pt; line-height: 115%; mso-ascii-theme-font: major-latin; mso-hansi-theme-font: major-latin;">Reporter:
Furqon Amrulloh<br />
Editor: Hunef Ibrahim<o:p></o:p></span></div>
<br />
<div class="MsoNormal">
<br /></div>

Pernyataan Banser Atas Pembubaran Pengajian Ustadz Felix Siau

J akarta – Juru bicara Sarkocap Banser Kabupaten Malang Zulham Mubarak, membantah bahwa pihaknya menjadi dalang pembubaran kajian ustadz ...

Seruan Boikot Inul Dratist Mulai Bermunculan

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMUKZGfPIgJAXbSOBHoTZp97wmbw9cFcpQ-WmRdu7B6XvrIJi3uKLBYZRkPjoerKHAJ4yynCB39T8Jg5jg1arbWHbb6vFPkbIL3EcYTAKzJmERtAKs9M_axSrZ0pnModJ6XxELqhqswYS9/s1600/a17a0496-dd02-4145-9e3c-f988f5a2642f_169.jpg" imageanchor="1" style="margin-left: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEgMUKZGfPIgJAXbSOBHoTZp97wmbw9cFcpQ-WmRdu7B6XvrIJi3uKLBYZRkPjoerKHAJ4yynCB39T8Jg5jg1arbWHbb6vFPkbIL3EcYTAKzJmERtAKs9M_axSrZ0pnModJ6XxELqhqswYS9/s1600/a17a0496-dd02-4145-9e3c-f988f5a2642f_169.jpg" /></a></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin-bottom: 7.5pt; margin-left: 0cm; margin-right: 0cm; margin-top: 7.5pt;">
<span style="font-family: Cambria, serif;">       Jagad Twitter dihebohkan dengan trending topic
#BoikoitInulDaratista. Dari Ahad siang hingga malam (26/3/2017) tagar ini
nangkring di posisi pertama trending topic Twitter Indonesia.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin: 7.5pt 0cm;">
<span style="font-family: Cambria, serif;">Tagar ini muncul setelah Ratu Ngebor tersebut mengunggah
di akun Instagram foto bersama Basuki Tjahaja Purnama alias Ahok disertai
komentar yang dinilai menghina ulama.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin: 7.5pt 0cm;">
<span style="font-family: Cambria, serif;">Inul menyebut para pembela ulama tersebut 'sok alim' dan
'otaknya di dengkul'. "Aku seh gak lihat beliau (Ahok) nyalonin lagi. Aku
cuma bayangin yang pake surban bisa mojok ama wanita sambil main sex skype itu
piyee ceritane bisa jadi panutan ???," demikian sepenggal komentar Inul.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin: 7.5pt 0cm;">
<span style="font-family: Cambria, serif;">Sontak, komentar Inul mendapat respon dari para netizen.
Inul pun berkali-kali meladeni komentar netizen.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin: 7.5pt 0cm;">
<i><span style="background: lime; font-family: Cambria, serif;">"Jangan karena kalian ingin ganti pemimpin terus
segala cara digunakan sampai mau dibayar amplopan dan nasi kotak juga saling
gontok-gontokan sesama Islam Muslim, arep jadi opoo," tambahnya.</span></i><i><span style="font-family: Cambria, serif;"><o:p></o:p></span></i></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin: 7.5pt 0cm;">
<span style="font-family: Cambria, serif;">Dalam komentarnya, Inul juga mengonfirmasi bahwa
sebenarnya semua calon Gubernur DKI Jakarta diundang oleh Indosiar. Namun
tampak hanya Ahok yang datang ke ajang dangdut tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin: 7.5pt 0cm;">
<span style="font-family: Cambria, serif;">Ia juga tampak berdendang di panggung bersama pengisi
acara lain. <i><span style="background: lime; mso-highlight: lime;">"Koq kalian sok alim sok suci, kalian lihat pimpinan
kalian yang kemarin kena kasus tuh sama wanita apa kabarnya?? lihat juga
pasangan yang kasus buku di Jerman..,"</span></i> tambahnya.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin: 7.5pt 0cm;">
<span style="font-family: Cambria, serif;">Kemudian gelombang protes terhadap sikap Inul ini
merambah ke jagad Twitter. Akun Twitter @forjimindonesia menyesalkan komentar
pendangdut tersebut.<o:p></o:p></span></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin: 7.5pt 0cm;">
<i><span style="background: lime; font-family: Cambria, serif;">"Gak masalah Anda dukung siapa pun. Ya mbok jangan
menghina ulama. Apakah ilmu Anda sudah melampaui ulama?
#boikotinuldaratista," tulis @forjimindonesia.</span></i><i><span style="font-family: Cambria, serif;"><o:p></o:p></span></i></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin: 7.5pt 0cm;">
<span style="font-family: Cambria, serif;">Selain itu, banyak netizen juga menyerukan untuk
memboikot acara-acara yang dibintangi Inul. Juga diserukan untuk memboikot
beberapa produk bisnis yang dimiliki Inul seperti tempat karaoke Inul Vizta.</span></div>
<div style="line-height: 14.15pt; margin: 7.5pt 0cm;">
<span style="font-family: Cambria, serif;">Sumber : <a href="https://www.voa-islam.com/read/liberalism/2017/03/27/49686/tak-masalah-inul-daratista-dukung-ahok-tapi-ya-mbok-jangan-menghina-ulama/" rel="nofollow" target="_blank">VoaIslam</a></span></div>

Seruan Boikot Inul D*ratist* Mulai Bermunculan

Jagad Twitter dihebohkan dengan trending topic #BoikoitInulDaratista. Dari Ahad siang hingga malam (26/3/2017) tagar ini nangkring...

Bendera Rasulullah, Berkibar Di Kota Langsa

<div class="separator" style="clear: both; text-align: center;">
<a href="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5DZsPDkBn-LzUI4WtAKZtCKZZZiiPxePVn5YizFWurcPF_36R5GwS9rOui7mqnKRivmre5szgrI3K3PsgxitKhfBCltY7pm_nHoPochxgQUUUr9IK3LPabLBHPH_ulkYu9Ptoar73EsW8/s1600/pemuda+berkibar+bersama+panji+rasul.JPG" imageanchor="1" style="clear: left; float: left; margin-bottom: 1em; margin-right: 1em;"><img border="0" height="212" src="https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEh5DZsPDkBn-LzUI4WtAKZtCKZZZiiPxePVn5YizFWurcPF_36R5GwS9rOui7mqnKRivmre5szgrI3K3PsgxitKhfBCltY7pm_nHoPochxgQUUUr9IK3LPabLBHPH_ulkYu9Ptoar73EsW8/s320/pemuda+berkibar+bersama+panji+rasul.JPG" width="320" /></a></div>
<span style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: arial, helvetica, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><b style="border: 0px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">LANGSA -</b> Dalam rangka memperkenalkan kembali Bendera dan Panji Rasulullah SAW, Hizbut Tahrir Indonesia DPD II Kota Langsa gelar aksi konvoi dengan menampilkan parade bendera <span style="background-attachment: initial; background-clip: initial; background-image: initial; background-origin: initial; background-position: initial; background-repeat: initial; background-size: initial; border: 0px; line-height: 18.4px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">(Al-Liwa’) dan panji (Ar-Rayah) Rasulullah SAW, Sabtu (25/03/2017).</span></span><br style="background-color: white; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px;" /><span style="background: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 18.4px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><i><br /></i></span></span><br />
<span style="background: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 18.4px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><i>“Parade bendera Islam ini kita laksanakan bertujuan mengenalkan kembali bendera dan panji Rasul kepada masyarakat sekaligus menyampaikan pesan bahwa bendera dan panji yang bertuliskan kalimat tauhid tersebut adalah bendera dan panjinya umat Islam, bukan milik Hizbut Tahrir, atau bukan milik golongan tertentu” terang Ketua DPD II HTI Langsa, Iqbal, S.HI usai kegiatan.</i></span></span><br />
<span style="background: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 18.4px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><i><br /></i></span></span>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Aksi yang melibatkan lima unit mobil dan puluhan sepeda motor tersebut bertitik kumpul di Tribun Lapangan Merdeka Langsa, selanjutnya bergerak menuju Simpang Komodor, melewati Jalan Sudirman, hingga bertitik akhir di simpang empat depan kantor pos langsa.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Selain melakukan aksi konvoi, peserta aksi juga ikut membagi-bagikan seleberan yang berisi sosialisasi bendera dan panji Rasulullah SAW.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Pada kesempatan yang sama, Ketua Lajnah Khusus Mahasiswa DPD II HTI Langsa, Angga Asnawi juga menyampaikan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya diikuti oleh para aktivis Hizbut Tahrir melainkan juga sejumlah mahasiswa Kota Langsa.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><i>“Alhamdulillah, bisa kita lihat sendiri bahwa semangat memperjuangkan Islam tidak hanya kita lihat dari para aktivis dakwah, melainkan juga para pemuda khususnya mahasiswa Kota Langsa yang ikut serta dalam aksi hari ini. Dengan demikian, semakin jelas bahwa para pemuda hari ini sudah mulai sadar dan kembali kepada jati dirinya sebagai mahasiswa Islam” ungkap Angga.</i></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br style="margin: 0px; padding: 0px;" /></span></div>
<span style="background: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; line-height: 18.4px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"></span></span><br />
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">Setelah berlangsung selama satu setengah jam dengan pengawalan sejumlah personil kepolisian, aksi parade bendera dan panji Rasulullah SAW pun membubarkan diri secara tertib tepat pukul 18.00 WIB dititik akhir simpang empat depan Kantor Pos Langsa.</span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; font-size: 16px; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><br /></span></div>
<div class="MsoNormal" style="background-color: white; border: 0px; color: #444444; font-family: georgia, arial, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;">
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="font-size: x-small;">Sumber : <a href="http://samudranews.com/">samudranews.com</a> (Musri)</span></span></div>
<div>
<span style="border: 0px; font-family: arial, helvetica, sans-serif; margin: 0px; padding: 0px; vertical-align: baseline;"><span style="font-size: x-small;"><br /></span></span></div>

Bendera Rasulullah, Berkibar Di Kota Langsa

LANGSA - Dalam rangka memperkenalkan kembali Bendera dan Panji Rasulullah SAW, Hizbut Tahrir Indonesia DPD II Kota Langsa gelar aksi konv...

Cahaya Ilahi

[Berita_news][slider2][recent][5]

Berkurban Dengan Cara Berhutang, Bolehkah???

Berkumur Saat Puasa, Boleh kah?

Kekuatan Itu Ada Di Memanah

Pernyataan Banser Atas Pembubaran Pengajian Ustadz Felix Siau

Seruan Boikot Inul Dratist Mulai Bermunculan

Bendera Rasulullah, Berkibar Di Kota Langsa

[Akhir_Zaman][slider1][recent][9]

[islami_][simple][recent][4]

[Pengobatan_][simple][recent][4]

[Kajian_][simple][recent][4]

[Kisah_Islami][simple][recent][4]

Popular Posts

Komentar

full post